Sabtu, 18 Februari 2012

Ujian Nasional

 Januari 2012 sekolah-sekolah yang ada dinegeri ini mulai disibukkan dengan kegiatan pelajaran tambahan, pada mata pelajaran UN baik ditingkat  SMP  dan SMA / SMK sederajat, bimbingan belajara diluar sekolah sudah mulai gencar mengadakan bimbingan dan uji coba persiapa UN, para siswa diberikan soal-soal latihan, kegiatan seperti ini terus berlangsung dari tahun ketahun hingga sekarang, kualitas sekolah diuji dengan tingkat kelulusan siswanya serta jumlah nilai yang didapat, berbagai jurus  pembelajaran digunakan, untuk mendapatkan nilai yang baik tersebut, agar sekolah mendapatkan citra yang baik.
Pada 6 Februari 2012, sambil menunggu antrian e-ktp saya ngobrol dengan salah satu Profesor yang  berkecimpung didunia pendidikan didaerah ini , berbagai pandangan iya kemukakan tentang semangat warga yang datang untuk mensukseskan program e-ktp dan para pegawai kecamatan yang hingga malam hari melaksanakan kegiatan tersebut, beliau berharap agar diperbanyak e-ktp mobile, seperti perpanjangan SIM dan STNK, agar target waktu yang diharapkan pemerintah segera tercapai dan dapat mengurangi antrian yang ada dikecamatan. 
Pada kesempatan itu saya mencoba menanyakan pendapat beliau tentang pelaksanaan  Ujian Nasional ............ beberapa saat beliau terdiam sebentar, dari raut wajah beliau ada kekecewaan atas pelaksanaan UN tersebut, kemudian sang prof. menyampaikan pendapatnya UN bagus dilaksanakan akan tetapi perlu kejujuran dalam pelaksanaan UN tersebut, prof mencurigai adanya ketidak jujuran dalam pelaksanaan UN yang dilakukan oknum guru sang prof sangat sedih bagaimana kedepannya anak bangsa ini, akan tetapi menurut beliau jangan berputus asa karena beliau yakin masih banyak guru yang memilik hati nurani dan Insya Allah kedepan kita akan lebih baik,......... beliau mencoba memahami mengapa guru tersebut membantu siswanya dalam UN tersebut,  akan tetapi tidak membenar prilaku guru tersebut. beliau menguraikan tentang fasilitas pendidikan yang ada didaerah, regulasi tentang pelaksanaan UN. dari sekian banyak pembicaraan dibidang UN tersebut saya mencoba menarik sebuah kesimpulan bahwa :
1.  Ujian Nasional harus tetap dilaksanakan karena program ini sangat baik, 
2. UN tetap memperhatikan standar proses yang terjadi disekolah selama 3 tahun, bahkan kalau perlu menjadi unsur utama dalam kelulusan, karena guru sangat mengetahui kemampuan siswa tersebut dalam mengikuti proses pembelajaran disekolah, baik berkenaan dengan pengetahuan maupun sikap mental siswa tersebut.
3. Ada baiknya UN menjadi Indeks keberhasilan pendidikan suatu daerah, bukan syarat penentu kelulusan siswa, kelulusan seluruhnya menjadi wewenang sekolah dengan tetap berpegang pada regulasi yang telah dibuat oleh pemerintah.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar